Koleksi Terbaru Condotti: Arloji Italia Bergaya Sporty dengan Harga Kita-kita

brandedtasbatam.COM, JAKARTA - Anda sedang mencari arloji yang mewakili jiwa muda dan sporty tapi tetap berkelas?

Condotti merilis koleksi arloji terTas Batam Barunya dari generasi ketiga yang menyasar anak muda dan kaum profesional muda. Line up arloji anyar asal Italia ini untuk pertama kalinya ditunjukkan ke media di The East, Jakarta, Kamis (6/4/2017).

Desain arloji-arloji ini mewakili jiwa anak muda yang mengutamakan Fashion Tas Batam dan style matter dalam penampilan mereka sehari-hari, baik saat bekerja, menjalani aktivitas outdoor maupun menikmati hobi.

Condotti mencoba merengkuh konsumen loyal dengan menghadirkan Model Tas Batam-Model Tas Batam arloji yang menampilkan kesan mewah atau premium look, namun dengan strategi harga (pricing) yang terjangkau kantong anak muda.

Arloji Condotti

Koleksi arloji Condotti generasi ketiga saat diperkenalkan ke media di The East, Jakarta, Kamis (6/4/2017). Arloji ini mengusung konsep yang mengacu pada tiga prinsip: prestise, kualitas dan personality namun Produk Tas Batamnya dipasarkan dengan harga terjangkau.

"Setelah melihat desain-desain arlojinya, orang tak mengira koleksi arloji ini kami jual dengan harga di level itu. Mereka mungkin mengira harganya pasti di atas itu," ungkap Reno Pramudya, Representative Condotti Time Pieces dalam obrolan dengan brandedtasbatam.

Nama Condotti diambil dari sebuah nama jalan, Via dei Condotti, di Kota Roma, Italia sekaligus pusat Fashion Tas Batam di kota itu. Merk arloji ini pertama kali diluncurkan di Tas Batam Indonesia bulan Maret 2016.

Lima Model Tas Batam

Di line up generasi ketiga kali ini, Condotti hadir dalam lima Model Tas Batam. Tiga Model Tas Batam diantaranya mewakili selera lifestyle, formal dan sporty.

Pada Condotti generasi sebelumnya di generasi kedua, koleksinya hadir dalam konsep kasual dan formal.

"Range harga arloji generasi ketiga ini tiga jutaaan rupiah. Harga yang affordable sekali untuk kalangan anak muda. Daripada beli replika arloji mewah, kenapa nggak beli yang original," kata Reno Pramudya.

Dari seluruh line up, arloji Condotti dilepas di harga mulai dari Rp 2 jutaan sampai Rp 4 jutaan.

Reno Pramudya optimistis, seri arloji Condotti generasi ketiga ini akan diserap pasar anak muda. "Di jakarta, animo anak muda kencang sekali.

"Model Tas Batam pertama yang kita rilis yakni Victoria sangat laris karena arlojinya premium look. Begitu juga yang blue dial dengan strap biru. Produk Tas Batam ini juga meledak," ungkapnya.

Di Produk Tas Batam generasi kedua yang paling laris adalah Victoria dan Corragio. Coragio merupakan arloji yang mengkombinasikan rubber dan suede.

"Jadi bisa dipakai untuk daily use. Dipakai dengan kemeja batik juga tetap keren," terang Reno Pramudya.

Selain Produk Tas Batam arloji, Condotti juga memasarkan Produk Tas Batam tas, ikat pinggang, dompet dan briefcase.

"Semua Produk Tas Batam arloji Condotti kami pasarkan melalui gerai Watch Studio di Jakarta, Medan, Bali, Manado dan sejumlah kota lain dan gerai Condotti Boutique Store di Jakarta dan di Surabaya di Mal Pakuwon," jelas Reno Pramudya.

Sasar Komunitas Otomotif

Untuk merebut pasar dari kalangan anak muda, Condotti menerapkan strategi pemasaran yang unik di Tas Batam Indonesia, yakni dengan mensponsori tim balap mobil, Watch Studio Racing Team (WSRT) dengan mengusung pebalap muda berusia 17 tahun, Muhammad Ferrel Fadhil Pratama Putra.

Dengan demikian, Condottti menjadi merek arloji premium pertama di segmennya yang terjun di dunia balap mobil di Tas Batam Indonesia sebagai sponsor tim.

Pebalap Watch Studio Racing Team (WSRT), Muhammad Ferrel Fadhil  Pratama Putra
Pebalap Watch Studio Racing Team (WSRT), Muhammad Ferrel Fadhil Pratama Putra (kiri) dan Reno Pramudya, Representative Condotti Time Pieces di acara pengenalan line up arloji Condotti generasi ketiga di Jakarta, Kamis (6/4/2017).

Bersama WSRT, Muhammad Ferrel Fadhil Pratama Putra atau akrab disapa Ferrel yang menjadi brand ambassador Condotti, bertarung di kejuaraan Tas Batam Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2017.

Ferrel Tas Batam Baru saja turun di kelas Tas Batam Indonesia Touring Car Championship (ITCC) dan One Make Race (OMR) yang berlangsung 25 – 26 Maret 2017 lalu di Sentul International Sirkuit, Bogor, Jawa Barat, dan meraih juara 2.

Di acara pengenalan line up arloji Condotti generasi ketiga Kamis siang tadi, Ferrel dihadirkan bersama pebalap senior Fitra Eri. 

Reno Pramudya mengatakan, dengan terjun sebagai sponsor tim balap, dia berharap brand Condotti makin dekat lagi dengan kalangan pecinta otomotif.

Pebalap Fitra Eri dan Muhammad Ferrel Fadhil Pratama Putra

Pebalap senior Fitra Eri (kiri) bersama pebalap Watch Studio Racing Team (WSRT), Muhammad Ferrel Fadhil Pratama Putra (tengah) di acara pengenalan line up arloji Condotti generasi ketiga di Jakarta, Kamis (6/4/2017). Condotti saat ini menjadi sponsor tim WSRT.

"Kita masuk ke dunia otomotif karena koleksi terTas Batam Baru kali ini koleksi yang disukai anak muda. Kita punya koleksi arloji untuk daily use. Ada juga yang semi-formal. Melalui launching Condotti generasi ketiga kali kali ini kita bisa semakin dekat dengan mereka," ungkap Reno Pramudya.

"Kita ingin lebih dekat dengan komunitas otomotif dengan mensponsori tim WSRT. Setelah ini kita mendekati komunitas otomotif lain seperti komunitas pengguna Vespa. Segmen mereka cocok dengan merk Condotti. Komunitas anak-anak vespa yang pakai arloji untuk daily use. Mereka request yang strap-nya yang pakai karet. Kalau ada Produk Tas Batamnya, mereka menyatakan pasti akan pakai. Di dunia otomotif, 99 persen adalah pengguna arloji," lanjutnya.

Pebalap senior Fitra Eri menilai tepat keputusan Condotti menyasar kalangan pecinta balap mobil.

"Di dunia balap, waktu sangat penting. Harus selalu tepat waktu. Karena itu saya membutuhkan arloji yang presisi dan memberikan ketepatan waktu. Selain itu, juga harus arloji yang tangguh, karena di olahraga balap itu banyak guncangan yang terjadi. Dari sisi Fashion Tas Batam, arloji ini juga harus looks good," paparnya.

Reno Pramudya menambahkan, pihaknya melihat ada potensi bagus yang dimiliki Ferrel untuk mencetak prestasi lebih bagus di dunia balap bersama tim WSRT.

"Ada peluang dia menjadi pebalap master. Terbukti, di Brio dia meraih juara. Saya sempat berasumsi dia di grup rising star, ternyata dia sudah masuk master. Di balapan ISSOM 2017 kemarin dia start nomor tujuh dan finish di nomor dua dalam kondisi trek yang diguyur hujan deras. Skill dia bagus," puji Reno.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aturan RSKO Cibubur Larang Istri Iwa K Sering-sering Jenguk Suami

Tiga Sebab Pasangan Emoh Bercinta Tiap Malam, Perhatikan Nomer Tiga

6 Tanda Istri Berselingkuh dengan Pria Lain